Fyuh, akhirnya tertuliskan juga. Semula niatnya sudah mau menyerah saja di zona ini. Tapi kok rasanya ada yang gatel. Wong ya kemarin-kemarin sempat mau menyerah tapi berhasil lanjut meski badge dasar, masak iya yang sekarang mau beneran nyerah gitu aja? Ya sudah, semangat rapelan lagi kalau gitu.
Di zona ini saya diajak untuk melihat bahwa semua anak adalah bintang. Nggak boleh membanding-bandingkan. Ah, khatam banget lah kalau ini. Kayaknya pernah ditulis juga di postingan sebelumnya. Cuma, kenyataannya ya gitu deh.
Sebenarnya zona ini termasuk yang saya tunggu-tunggu. Kenapa? Soalnya saya udah tahu ilmu ini sejak zaman kapan, tapi tetap aja realitanya nol besar. Udah tahu sejak zaman matrikulasi dapat ebook Pandu 45. Aturan harusnya segera bikin pengamatan ke anak. Eh, ternyata cuma anget-anget tahi ayam aja. Berapa hari doang, habis itu adem.
Gitu juga pas acaranya Ustadz Harry untuk bikin framework kegiatan bersama anak. Berlaku berapa minggu doang, habis itu yaaaa bablas. Oke lah karena ini tugas pengamatan, mulai lagi sekarang. Walaupun entahlah apakah berakhir seiring tantangan usai? Semoga saja kali ini tidak.
Oke, prolognya kepanjangan. Jadi, apa tantangan di zona ini? Kami diminta untuk membuat pengamatan dari beragam aktivitas anak-anak. Dilihat apakah anak merasa enjoy, easy, excellent, dan earn. Masing-masing poin mendapat satu bintang. Tapi khusus di hari pertama, kami mendapat tambahan tantangan yaitu untuk menilai tentang anak dan memberi semacam surat cinta.
Baiklah...., seperti biasa target saya adalah Kak A. Dulu saat tugas Ustadz Harry, Kak A saya juluki sebagai sang berkeinginan kuat. Tapi beberapa hari ini mengamati, rasanya saya ingin menjuluki Kak A sebagai server atau sang pengayom. Yah, mata saya baru bisa menangkap kalau ternyata Kak A senang membantu orang lain, dia suka sekali melayani adiknya. MasyaAllah...ke mana saja saya selama ini.
Kak A antusias jika diberi kesempatan untuk membersamai Adik Z. Tandanya adalah ketika dia mau berinisiatif sendiri, tanpa saya memberi intruksi. Niat saya nantinya akan memberi kesempatan lebih banyak pada Kak A untuk menunjukkan sifat 'kekakakannya' sebagai pengayom sang adik.
Tiga hal yang sudah dilakukan Kak A terkait ini seperti, beberapa waktu lalu saat Adik Z makan es krim dan belepotan, Kak A mengambil tisu dan mengelap mulut adik Z. Lain waktu ketika akan bepergian, Kak A mengambil sandal untuknya dan Adik Z. Dia 'menata' sandal itu sehingga Adik Z tinggal memasukka kakinya saja. Atau ketika di mobil Adik Z mengantuk, Kak A mengambilkan bantal dan menyuruh Adik Z buat berbaring. MasyaAllah..., ternyata hal-hal begini kalau tidak benar-benar menyengaja untuk diamati bakal terlewat begitu saja. Lantas lupa mensyukuri bahwa sebenarnya Kak A sayang pada Adik Z.
Dan surat cintaku untuk Kak A, terima kasih banyak Kak A untuk semua sikap baik Kak A. Maafkan mami yang terkadang lupa mengamati, lupa mengapresiasi, lupa mensyukuri. Tumbuh dan berkembanglah dengan sifat baikmu. Ya, Kak A unik dan Kak A adalah bintang. Aamiin
PS: Setiap harinya ada tugas juga untuk membuat pengamatan di tabel, jika memungkinkan akan dishare di sini atau dirapel via google drive saja hehe
#harike1
#tantangan15hari
#zonasemuaanakbintang
#kelasbundasayang
#institutiburpofesional
No comments:
Post a Comment