Follow Us @soratemplates

Tuesday 2 March 2010

Perlukah Sebuah Alasan?

Sebuah cerita yang aku dapatkan saat menghadiri pelatihan BSMI...

Seorang senior berkata.
"Saya pernah membaca sebuah buku. Buku itu menceritakan dua orang tokoh yang sangat bertolak belakang. Tokoh pertama adalah orang yang baik, selalu memberi manfaat bagi orang lain, dan suka menolong. Sedangkan tokoh yang lain adalah orang yang selalu membuat keributan, suka mencuri, membunuh, dan berbuat kriminal lainnya."

"Suatu ketika, tokoh yang buruk (antagonis) itu berniat ingin mencelakai tokoh protagonis. Dia bermaksud membunuh tokoh protagonis itu agar tidak ada lagi orang yang berbuat baik dan membantu orang lain jika ia berbuat kerusakan. Sayangnya, dalam perjalanan melancarkan rencananya, si tokoh antagonis mengalami kecelakaan. Dia terjatuh ke dalam jurang. Dan datanglah tokoh protagonis menolong dan menyelamatkan jiwanya."

"Tokoh antagonis tidak menyangka jika nyawanya justru diselamatkan oleh tokoh protagonis. Karena keheranan, ia bertanya: Mengapa kamu mau menolong saya?"

Senior itu bertanya pada kami semua, tapi tak ada seorang pun dari kami menjawab. Senior itupun melanjutkan ceritanya.

"Sang tokoh protagonis menjawab: Apakah perlu sebuah alasan untuk menolong seseorang??"


**************************************

PS:
Ya, apakah perlu sebuah alasan untuk menolong seseorang?
Tak ada! Yang ada hanyalah keikhlasan untuk menolong siapa pun tanpa alasan.

2 comments: