Tidurlah...
Tidurlah yang lelap
Rehatkan ragamu
Biaskan gurat jemu
Tarik selimut sebagai pelindung
Perisai kepenatan dari dunia yang melelahkan
Lelaplah dulu...
Biarkan aku meronda sejenak
Mengeja kedamaian cahaya wajahmu
Mengkhayalkan mimpi dalam lelapmu
Hingga aku tersungkur
Pulas merangkak mengejar kedamaianmu
Dan esok bangunlah
Menyapa dunia yang makin renta
Jangan kau pasang wajahmu yang dulu
Lepas dan bongkar!
Ku ingin melihat wajah damai semalam terpasang lagi di hadapanku
Wednesday, 7 April 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Manusia sering sibuk dengan urusan dunia dan segala permasalahannya, dari pagi hari hingga malam menjelang.
ReplyDeleteKepenatannya terakumulasi di raut wajahnya.
Namun, saat manusia terlelap, adakah yang masih memikirkan dunianya? tidak...
Wajahnya damai. Dan itulah wajah-wajah yang ingin aku jumpai.
Wajah damai yang tak sibuk dengan urusan dunia semata...