Qodarullah jepit rambut saya patah. Tak taunya dari moment ini saya bisa mengamati gaya belajar dan kreativitas anak.
Semula Kakak A yang menemukan jepit itu jatuh. Refleks dia berusaha untuk menyambungkannya, tapi tidak bisa. Sudah dicoba pakai selotip, tapi ya sekedar nyambung saja. Tetap saja tidak bisa dipakai menjepit rambut karena penyambungnya patah.
Karena tetap saja tidak bisa dan saya sudah pasrah, "Ya udah dibuang aja." Eh ternyata Kakak A menimpali, "Buat mainan aja ya, Mi"
Dia lalu membagi jepit itu menjadi dua lalu menyerahkan salah satu untuk adiknya. Sambil membawa keluar rumah, dia berkata, "Ini jadi pengeruk, temennya beko"
MasyaAllah... Siapa sangka alat yang rusak bisa jadi mainan sesuai imajinasinya. Intelectualnya terasah dengan dia berusaha mencari cara memperbaiki. Imajinasinya dapat dengan ide alat pengeruk. Inovasinya juga bisa terceklis dengan bangganya dia menunjukkan jepit yang disambung, meski tak bisa dipakai. Dan Alhamdulillah noble of attitude bisa tercapai ketika dia membagi jepit menjadi dua dan memberikan salah satu untuk adiknya.
Tabaarakallah Kak...
#harike6
#tantangan15hari
#zona4gayabelajardanstimulasikreativitas
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia
No comments:
Post a Comment