Manusia adalah makhluk pembelajar. Seperti sebuah hadis mengatakan tuntutlah ilmu sejak dalam buaian hingga liang lahat, salah satu tugas utama dalam hidup seorang manusia adalah untuk terus menimba ilmu.
Dalam hidup ini ada banyak ilmu yang bisa dipelajari. Dengan dalih ingin terus belajar, boleh-boleh saja jika seseorang ingin mempelajari semua ilmu tersebut. Namun, bisa jadi ia hanya akan dianggap sebagai orang yang biasa-biasa saja tanpa keahlian tertentu karena keterbatasan manusia sehingga ia mempelajari semuanya tetapi sekedar superfisial saja. Berbeda dengan orang yang ahli dalam satu bidang tertentu. Layaknya seorang dokter spesialis, ia akan dianggap cakap karena memiliki ilmu khusus yang ia kuasai.
Begitu juga dalam menjalani kehidupan ini. Ada banyak ilmu yang bisa seseorang memiliki untuk membuatnya cakap diperhitungkan di mata dunia. Namun kecakapan ini bukan semata-mata untuk dinilai eksis, tetapi untuk membuat manfaat seluas-luasnya. Salah satu ilmu yang bisa didalami adalah ilmu tentang inspirasi, sebuah ilmu bagaimana mendapat inspirasi sekaligus memberikan inspirasi bagi orang lain.
Ilmu tentang inspirasi ini boleh jadi dianggap sebagai salah satu ilmu yang penting karena tidak semua orang tergerak untuk mendalaminya. Konsep dasarnya adalah berbagi. Namun alih-alih memberikan ikan kepada orang lain, orang dengan pendalaman ilmu inspirasi lebih memilih untuk memberikan kailnya. Ia tak hanya akan berbagi materi yang mungkin habis dalam sekali pakai, tetapi ia berbagi inspirasi yang boleh jadi dari inspiarasi itu mampu mengubah kehidupan seseorang dalam jangka waktu yang lebih abadi.
Di samping itu ilmu inspirasi sangat mungkin untuk diteruskan kepada orang lain. Jika satu kebaikan diinspirasikan lalu sambung-menyambung ditularkan tentu akan terjalin sebuah untaian kebaikan yang tak akan ada habisnya. Inilah konsep amal jariyah yang sesungguhnya. Maka akan sangat beruntung seseorang yang kerap berbagi inspirasi karena insya Allah ada banyak pahala yang mengalir tiada henti.
Untuk dapat meraih ilmu inspirasi ini setidaknya ada dua cara yang bisa dilakukan. Cara pertama yaitu berlatih one day one reflection (ODOR). Di tahap awal seseorang harus mampu memetik inspirasi terlebih dahulu. Inspirasi itu bisa didapat dari mana saja, bisa dari buku, film, sosok lain, atau sekedar fase kehidupan yang telah ia lewati. Tahap ODOR ini mengajak seseorang untuk melembutkan hatinya dengan muhasabah, merenungkan ayat-ayat kauniyah, serta mencari setiap hikmah. Karena telah memancangkan tekad untuk mendalami ilmu inspirasi maka setidaknya harus ada satu inspirasi yang ia dapat dalam satu hari.
Setelah mendapat inspirasi, cara berikutnya adalah dengan one day one share (ODOS). Layaknya anjuran Rasulullah SAW sampaikan dariku walau hanya satu ayat, maka satu inspirasi saja yang ia dapat dihari tersebut sepantasnya dibagikan kepada orang lain. Sharing ini bisa dilakukan via status atau konten media sosialnya, atau lewat tulisan-tulisannya, bisa juga dengan percakapan pada orang lain, atau minimal dalam bentuk perbuatan bagi keluarga terkecilnya. Seminimal apapun itu semangat yang dijaga adalah untuk berbagi kebaikan setiap hari karena amalan yang paling baik adalah amalan yang meskipun sederhana tetapi bersifat konsisten. Boleh jadi kelak di akhirat amalan berbagi inspirasi inilah yang akan mengetukkan pintu surga untuknya.
Mudah sepertinya, namun tetap saja ada tantangannya. Salah satu hambatan terbesar adalah rasa sungkan atau pekewuh untuk menularkan kebaikan. Barangkali ada rasa takut dicap pamer atau sok dari orang lain. Semua itu seharusnya tak perlu dialami asal niat selalu diperbaiki. Jika ia membagikan inspirasi semata-mata tidak untuk riya' maka insya Allah tak akan ada kendala. Pun jika ia berbagi inspirasi setiap hari itu demi mengikat inspirasi itu sendiri agar tak lari, maka manfaat itu tentu akan diperoleh untuk dirinya sendiri.
Maka tak perlu khawatir dan risau. Jika memang ini adalah ilmu yang menarik dan sanggup untuk dijadikan spesialiasi, tak perlu ragu untuk menguasai. Sekalipun akan nampak langka, tapi tak masalah terlihat berbeda. Karena menjadi biasa sudah terlalu dominan, menjadi berbeda justru terlihat istimewa. Maka petiklah inspirasi dan sebarkanlah. Semoga inspirasi itu menjadi kebaikan yang pahalanya mengalir tak ada putusnya.
No comments:
Post a Comment